07 July 2014

,   |  1 comment  |  

Miliki 100 Warung Tanpa Modal

Beberapa hari ini ketika mengantar istri saya ke pasar untuk berbelanja sayuran, ada hal menarik yang membuat rasa penasaran saya kambuh, yaitu sebuah kios kecil yang menjual berbagai macam kue, makanan ringan tradisional, snack dan beberapa camilan (gorengan) lainnya. Sepintas kelihatannya biasa saja, tapi kalo kita telusuri lebih jauh dengan kacamata bisnis, ada beberapa hal yang bisa kita pelajari, diantaranya :

Bisnis Tanpa Modal

Kios yang dimiliki Mas Maman ini sangat rame, ibu-ibu yang berbelanja di pasar biasanya mampir ke kiosnya untuk beli beberapa kue dan gorengan sebagai camilan teman minum teh. Ada banyak pilihan kue dan snack yang akan memanjakan lidah kita. Dalam sehari, Mas Maman paling tidak mendapatkan keuntungan sebesar seratus ribu rupiah atau kurang lebih tiga juta rupiah dalam sebulan. Yang menarik adalah, keuntungan sebesar tiga juta rupiah sebulan itu didapatkan nyaris tanpa modal, karena semua kue dan snack yang ia jual adalah titipan. Mas Maman hanya menyediakan tempat saja dan setiap pagi hari akan dating orang-orang yang menitip jualkan makanan mereka ke kiosnya Mas Maman.

Memiliki 100 Warung Tanpa modal.

Selain Mas Maman, saya juga memperhatikan seorang ibu yang tiap pagi mendatangi kios Mas Maman untuk menitipkan makanannya, Ibu Yatmi namanya. Bisnis dari Ibu Yatmi ini adalah sate telur puyuh. Setiap hari Ibu Yatmi membuat sekitar 500 (lima ratus) tusuk sate telur puyuh yang ia titipkan ke sekitar 25 warung makan dan kios seperti milik Mas Maman. Bisnis sate telur puyuh ini mampu memberikan keuntungan bersih rata-rata dua ratus lima puluh ribu rupiah setiap harinya. Cara konsinyasi seperti ini sangat membantu bu Yatmi dalam memasarkan sate tulur puyuhnya, karena secara tidak langsung seolah-olah bu Yatmi memiliki 25 warung yang menjajakan sate telur puyuhnya alias punya warung tanpa modal.



1 comment:

  1. bener juga itu seakan-akan punya warung ato buka warung tanpa modal... buat yg ga punya modal untuk tempat & bangunan warungnya kira2 gimana caranya bisa punya warung beneran tanpa modal ya

    ReplyDelete