31 January 2015

,   |  9 comments  |  

Keuntungan Berjualan Martabak Mini


Berapa sih keuntungan berjualan martabak mini? Artikel ini merupakan lanjutan dari artikel sebelumnya yang menceritakan persiapan saya berjualan martabak mini. Sebelumnya saya tertarik mencoba usaha martabak mini ini karena tergiur keuntungannya yang katanya minimal 50% dari modal.  Jujur saja saya penasaran bener nggak keuntungannya sebesar itu, setelah saya praktekkan dengan membeli beberapa bahan baku lalu memangganya menjadi martabak mini barulah saya tahu real keuntungan dari martabak mini ini.

martabak manis mini
Untuk satu potong martabak mini dengan kualitas sederhana tapi masih layak jual, harga pokoknya sekitar Rp. 500, jadi kalau dijual Rp. 1000 anda untung  Rp. 500, atau dengan kata lain untung 100% dari modal… wuiih ternyata lebih besar dari yang saya kira. Tapi tunggu dulu, itu baru hitungan matematisnya, apakah realisasinya akan sama? Jelas tidak karena kadang kala martabak yang kita jual tidak habis, ini sangat berpengaruh terhadap keuntungan yang akan kita dapat,

Titip jual martabak mini ke penjual jajanan pasar

Untuk realisasinya saya coba membuat martabak mini kualitas menengah dengan toping coklat dan keju sebanyak 500gr adonan tepung, modalnya kurang lebih Rp. 25ribu, setelah dipanggang jadilah martabak mini yang layak jual sebanyak 35 potong. Paginya saya titipkan ke beberapa penjual jajanan pasar lalu siangnya saya ambil lagi. Harga jualnya Rp. 1500, penjual saya kasih fee Rp. 300 untuk martabak mini yang terjual sehingga saya hanya terima Rp. 1200/potong. Penjualan hari pertama dari 35 potong hanya laku 16 potong saja, uang yang terkumpul hanya Rp. 19.200. Hari pertama saya nyatakan gagal karena rugi.
Hari kedua dan hari-hari berikutnya ternyata tidak ada perubahan yang berarti, penjualan martabak mini yang saya titipkan ke penjual jajanan pasar selalu merugi.

Titip jual martabak mini ke kantin sekolah (SD)

Karena sasarannya anak SD, martabak mini saya buat dengan bahan yang ekonomis dengan menggunakan toping coklat saja tanpa keju. Dari 500gr tepung saya panggang menjadi 40potong, dijual dengan harga Rp. 1000, penjual saya kasih fee Rp 200 sehingga saya terima Rp. 800/potong. Penjualan hari pertama martabak mini habis tak tersisa. terkumpul uang Rp. 32.000 dengan laba sekitar Rp. 12.000. Hari kedua dan hari-hari berikutnya penjualan masih bagus meskipun tidak terjual habis, mungkin anak-anak sudah agak bosan. Modal harian kurang lebih Rp. 20.000 dengan keuntungan rata-rata Rp. 10.000/hari.

Kesimpulannya adalah, titip jual martabak mini di kantin sekolah lebih menjanjikan daripada titip di penjual jajanan pasar. Dari satu kantin sekolah saja anda bisa untung minimal  Rp. 10.000/hari atau kurang lebih Rp 250ribu perbulan, bagaimana jika anda bisa mensuplay ke 10 atau 20 kantin sekolah? Silakan hitung sendiri berapa keuntungan yang akan anda dapatkan dari berjualan martabak mini.


,   |  9 comments  |  

Usaha Martabak Mini, Cerita Saya Berjualan Martabak Mini Dengan Cara Konsinyasi


Pada kesempatan kali ini saya akan menceritakan pengalaman saya beberapa bulan yang lalu ketika menjalankan usaha martabak mini. Martabak mini yang dimaksud disini adalah martabak manis yang berbentuk mini yang biasa dijual Rp. 1000 – Rp 3.000 perbijinya, kalau ditempat saya orang-orang menyebutnya terang bulan. Mengapa perlu saya ceritakan? Karena ternyata teori dan praktek sangat berbeda sekali. Kalau anda cari artikel tentang usaha martabak mini tentu yang diceritakan yang bagus-bagus saja seolah usaha akan langsung berhasil tanpa ada kendala sedikitpun tapi ketika kita mulai menjalankan barulah masalah muncul satu persatu.

martabak mini enak

Oke, waktu itu saya tertarik menjalankan usaha martabak mini karena saya pribadi penggemar berat makanan ini dan setelah dihitung-hitung ternyata keuntungan dari usaha martabak mini sangat fantastis, minimal 50% dari harga jual. Saya lalu membayangkan kalau saja satu hari bisa menjual 100 biji dengan harga Rp. 1000 berarti saya untung Rp. 50.000/perhari atau Rp. 1.500.000 sebulan dari usaha sampingan jualan martabak mini ini. Bagaimana jika saya bisa jual 200 biji atau bahkan lebih? Tentu keuntungannya makin berlipat. Untuk mewujudkan rasa penasaran saya terhadap usaha martabak mini ini akhirnya tanpa banyak mikir lagi saya putuskan saya akan coba bisnis ini. Biar lebih sistematis akan saya ceritakan step by stepnya :

Mencari resep martabak mini yang enak

Pertama yang saya lakukan waktu itu browsing di internet mencari resep martabak mini karena kebetulan saya belum ada pengalaman membuat martabak mini sama sekali. Dengan bantuan mbah google saya menemukan berbagai macam resep martabak mini di internet baik yang gratis maupun yang berbayar, untuk yang berbayar biasanya dalam bentuk ebook dijual mulai mulai dari harga Rp. 50 ribu hingga Rp. 400ribu. Jika anda kebetulan mencari resep martabak mini menurut hemat saya pakai yang gratisan saja karena sebenarnya antara resep yang gratis dan yang berbayar tidak jauh berbeda, paling perbedaan ada pada jumlah telor dan susu yang digunakan.

Membeli peralatan dan perlengkapan usaha

loyang martabak mini
Contoh loyang martabak mini yang saya pakai
Selanjutnya saya beli beberapa perlengkapan untuk membuat dan menjalankan usaha martabak mini. Kebetulan beberapa peralatan sudah pynta jadi saya hanya membeli Loyang, timbangan dan 2 buah nampan. Loyang saya beli dengan harga Rp 69 ribu termasuk ongkos kirim, timbangan nyari yang murah saja seharga Rp 35 ribu dan 2 buah nampan totalnya Rp 15 ribu, untuk peralatan lain kebetulan sudah punya. Waktu memilih loyang martabak mini saya sempat bingung juga menentukan jenis loyang seperti apa karena dipasaran ada dua jenis loyang yaitu loyang yang terbuat dari besi cor seperti yang dipakai untuk membuat martabak besar dan loyang yang ada teflonnya yang pasti harganya lebih mahal. Menurut beberapa artikel di internet, loyang yang terbuat dari besi cor lebih baik karena panasnya lebih awet dan lebih merata sehinga hasilnya akan lebih bagus daripada loyang yang dilapisi dengan teflon.

Percobaan membuat martabak mini

Setelah ada resep dan perlengkapan sudah lengkap saatnya praktek membuat martabak mini.Percobaan membuat martabak mini ini saya lakukan kurang lebih satu minggu, setiap hari saya membuat  adonan dari 250gr tepung. Ternyata membuat martabak mini tidak semudah kelihatannya. Soal adonan tidak ada masalah, saya yakin anda yang baru mencobapun akan dengan sangat mudah sekali membuat adonan martabak mini selama ada resepnya. Masalah muncul ketika waktu pemanggangan. Ternyata besarnya api sangat menentukan berhasil atau tidaknya proses pemanggangan.

Pertama kali memanggang bentuknya lumayan, tidak lengket, martabak bersarang dengan bagus, hanya saja ketika digigit eh kenyal sekali apalagi kalau sudah dingin rasanya seperti karet saja. Percobaan kedua gagal total karena loyang terlalu panas sehingga hasilnya bantat. Nah, pada percobaan ketiga saya berhasil membuat martabak mini yang enak, bentuknya bagus, sarangnya bagus, empuk dan ekonomis. Namun pada percobaan berikutnya gagal lagi, bukan karena resepnya tapi karena panas loyang yang kurang pas. Pada praktek berikutnya saya fokus pada panas Loyang, saya gunakan api kecil dan menunggu supaya panasnya pas dulu baru dilakukan pemanggangan, dan akhirnya sukses!!!!

Menentukan cara pemasaran martabak mini

Resep sudah ada, perlengkapan sudah ada, skill sudah ada meskipun masih terbatas, saatnya menentukan strategi pemasaran. Paling tidak itu ada tiga cara pemasaran martabak mini yang saya ketahui, yang pertama jualan dengan menggunakan both dan mangkal di suatu tempat, kedua berjualan keliling dengan menggunakan sepeda atau motor, ketiga berjualan dengan system konsinyasi atau titip jual ke beberapa toko. Saya sendiri pilih berjualan martabak mini dengan cara konsinyasi atau titip jual karena lebih simple, tidak butuh banyak waktu dan tidak perlu lagi mengeluarkan biaya untuk pembuatan both, hanya saja resikonya ya kita harus berbagi keuntungan dengan toko yang kita ajak kerjasama. Selanjutnya saya coba membuat list beberapa toko dan kantin sekolah mana saja yang akan saya jadikan partner.


Nah, setelah semua persiapan sudah selesai, saatnya kita take action berjualan martabak mini. Tapi sebelumnya mohon maaf, untuk review penjualan martabak mini saya tulis di sebuah artikel tersendiri supaya lebih sistematis, anda penasaran dengan hasilnya? Apakah jualan saya ramai ataukah sepi? Berapakah keuntungan real dari jualan martabak mini? Untuk lebih detailnya, silakan baca artikel berikutnya dengan judul "Keuntungan berjualan Martabak Mini".

28 January 2015

  |  No comments  |  

Usaha Kue Donat : Manis Rasanya Manis Keuntungannya


Siapa sih yang gak kenal kue donat? Dari anak kecil sampai dewasa bahkan yang sudah tua pun banyak yang suka kue donat. Rasanya yang manis sangat memanjakan lidah kita. Bukan hanya manis di lidah saja, kue donat mempunyai prospek dan keuntungan yang lebih manis jika kita ingin menjadikannya sebagai lahan bisnis. Usaha kue donat tidak membutuhkan modal yang besar, bahkan bisa dibilang termasuk peluang usaha dengan modal dibawah satu juta rupiah. Ya, dengan modal dibawah satu juta rupiah anda sudah bisa memulai usaha kue donat ini.

Usaha kue donat
Jika kita cermati, banyak varian yang bisa kita buat dari kue donat ini. Dari segi bentuk ada donat original dimana bentuknya seperti lingkaran dengan lobang ditengahnya atau bisa juga berbentuk bulat sepeti bola. Dari segi rasa dan topping tentu lebih banyak lagi varian yang bisa kita buat, donat messes, donat keju, rasa coklat, rasa strawberry dan masih banyak lagi. Dari sekian banyak bentuk dan rasa tentu yang menjadi pertimbangan kita adalah siapa target pasar kita, kemana donat ini akan kita pasarkan?. Donat yang kita titipkan di kantin-kantin sekolah SD tentu akan berbeda dengan donat yang ingin kita titipka di mall atau supermarket.




Nah, mungkin anda bertanya, berapa keuntungan usaha kue donat? Keuntungan yang kita dapat dari bisnis donat ini tergantung ke segmen manakah kue donat ini akan anda pasarkan. Karena tiap segmen akan mempunyai harga jual dan tingkat keuntungan yang berbeda. Kue donat yang di jual di kantin sekolah dasar tentu harganya berbeda dengan kue donat yang dijual di mall. Bandingkan saja, kue donat yang di jual di warung dekat rumah biasanya di jual dengan harga antara 1000-2000 rupiah sedangkan kue donat yang dijual di mall rerata di kasih harga Rp. 10.000 per donat. Padahal bahan dan cara mengolahnya hampir sama. Secara hitungan kasar untuk satu buah kue donat anda bisa mengambil keuntungan minimal 25%. Anda bisa mendapatkan keuntungan berkali lipat jika mampu menjual kue donat ke tempat yang lebih bergengsi seperti di mall atau membuat tampilan kue donat menjadi lebih menarik dengan memberikan kemasan eksklusif.

Berikut Analisa usaha kue donat  dengan modal harian Rp. 100.000 :
  • Asumsi harga pokok kue donat Rp. 700/biji
  • Harga jual kue donat Rp. 1.000/biji
  • Keuntungan Rp 300/biji
  • Asumsi Produksi   100 biji/hari
  • Keuntungan  Rp. 300 x 100 = Rp. 30.000 /hari atau Rp. 900.000/bulan

27 January 2015

  |  9 comments  |  

Cara mendirikan Usaha Penerbitan




Cara Praktis Mendirikan Usaha Penerbitan Buku 

  • Buat nama penerbit; yang simpel, praktis dan mudah dihafal!
  • Buat stempel; gak usah mahal-mahal cukup 20/30ribu dah dapat stempel bagus.
  • Buat kop surat; cukup diprint pake’ komputer sesuai kebutuhan.
  • Tentukan alamat dan nomor telpon untuk urusan surat menyurat dan komunikasi.



Nah sekarang Anda punya usaha penerbitan, mudah kan? Supaya usaha ini tetap hidup maka Anda perlu punya produk yaitu buku yang akan dipasarkan. Caranya ……. ?
  • Buat/cari naskah yang layak jual. 
  • Tentukan ukuran buku yang akan diterbitkan. 
  • Susun naskah sesuai ukuran buku; urusan ini dapat diserahkan ke jasa layout jika Anda tidak bisa menyusunnya sendiri. 
  • Buat Cover yang bagus dan menarik, urusan ini dapat diserahkan ke jasa design grafis. 
  • Jika buku sudah selesai dilayout, mintalah ISBN ke perpus nasional di jakarta, biaya ISBN 25ribu perjudul. 
Nah, sekarang Anda sudah punya produk siap terbit, tinggal dicetak di percetakan : Biar gampang, bawa file buku Anda yang telah diburn di CD ke percetakan untuk dicetak sejumlah yang Anda inginkan. ……………….SELESAI…………….. 

cara mendirikan usaha penerbitan
Cara mendirikan usaha penerbitan
Sekarang dirumah bertumpuk ratusan bahkan ribuan eksemplar buku karya Anda yang siap dipasarkan. Untuk pemasaran, Anda tidak perlu mendatangi toko buku satu persatu menawarkan buku Anda (sudah capek, belum tentu diterima). Cukup hubungi distributor buku, ajukan penawaran kerjasama, jika deal, dalam waktu seminggu buku Anda sudah tersebar di toko buku seluruh Indonesia. SELESAI, Sekarang, tiap bulan distributor akan mentransfer hasil penjualan buku ke rekening Anda, ENAAAAK KAN? 

Biar tambah penasaran baca nih saya kasih rahasianya : 
  • Biasanya harga jual buku adalah 4 atau 5 bahkan 6 kali harga produksi (terserah Anda), jika buku dijual Rp. 20.000,- berarti biaya cetaknya kurang lebih Rp. 4.000 - Berarti untungnya 16.000/buku ? - Ya enggak lah, kan harus bagi-bagi sama distributor dan toko buku! 
  • Biasanya distributor minta diskon 50-55% dari harga jual. Jadi bagian penerbit ya cuma 45-50% tergantung waktu nego sama distributornya. - Misal diskon u distributor 55% maka dari modal 4.000, buku dijual 20.000, bag. Penerbit Rp. 9.000 (45%) untungnya Rp. 5.000/buku 
  • Bukunya difa press yang judulnya “Kiat khusyu’ Shalat Tahajud” ukuran ¼ folio tebal 80 hal, biaya cetaknya 2.000/buku dijual 11.000/buku sudah dicetak 15.000 eksemplar. - Untungnya berapa ya? - Ya hitung sendiri, yang pasti banyak (alhamdulillah) 
Pastinya Anda punya segudang pertanyaan dari penjelasan singkat diatas. SAYA TUNGGU PERTANYAAN ANDA. Ingat JIKA TIDAK MENCOBA maka MUSTAHIL ANDA PUNYA USAHA PENERBITAN. Dihalalkan menyebarluaskan info ini ke temen-temen muslim lainnya tanpa menambah dan mengurangi sedikitpun. 
Copyright Fajar Abdillah M e-mail : difamedia@yahoo.co.id

26 January 2015

  |  

Gagal Setor tunai di Mesin CDM Mandiri

Met pagi semuanya, tau mesin CDM kan? itu lho yang buat setor tunai he he he. Saya yakin semua sudah tahu apa itu mesin CDM kecuali yang bener-bener belum pernah bersentuhan dengan bank. Oke saya punya pengalaman setor tunai di mesin CDM khususnya mesin CDM bank Mandiri. Sebenarnya bukan hal yang asing buat saya melakukan setor tunai di mesin CDM namun pengalaman kali ini sungguh sangat menjengkelkan sekaligus memberikan pengalaman baru.

Ceritanya seminggu yang lalu saya ingin setor uang ke rekening saya, ga banyak sih cuma 100 ribu doang. Saya pikirnya daripada antri terlalu lama di teller lebih baik setor tunai di mesin CDM saja. Singkat cerita setelah saya masukkan kartu ATM, mengetikkan PIN dan memasukkan uang 100 ribu tiba-tiba di monitor tertulis kurang lebih "Maaf mesin sedang error, silakan menghubungi cabang mandiri terdekat" gubrak!!!! uangnya tertelan mesin..... tapi untunglah kartu ATM-nya bisa keluar.

Kebetulan lokasi mesin CDM-nya ada di Bank Mandiri jadi langsung saja saya ambil nomer antrian untuk lapor sama Customer Servisenya. Setelah menunggu kurang lebih 1,5 jam barulah nomer antrian saya dipanggil , capek bro..... Mulailah saya cerita kronologisnya ke CS. Nah buat anda yang kebetulan bernasib sama seperti saya jangan khawatir, cukup datang ke CS dan jangan lupa bawa dokument berikut :
  • KTP
  • Kartu ATM
  • Jika ada bukti transaksi dari mesin CDM (kalau ada lho.. kalau gak ada ga masalah)
Ditempat CS anda akan diminta mengisi formulir tentang data diri anda termasuk data bank (nomer rekening). Setelah itu Cs akan mendaftarkan laporan Anda ke pusat untuk di proses. Nah, kembali ke pengalaman saya, saya mengira setelah komplain ke CS  uang saya yang tertelan langsung di kembalikan eh ternyata harus menunggu dan dijanjikan maksimal 20 hari baru bisa cair karena harus ada pemeriksaan dan investigasi wkkkkk lama juga ....

Nah setelah menunggu satu minggu tepatnya kemarin ada transferan masuk sebesar 100ribu yang ternyata itu refund dari uang yang tertelan di mesin CDM Mandiri. Maksud hati setor tunai di mesin CDM supaya praktis dan cepat eh ternyata malah ribet dan lama karena harus menunggu sampai satu minggu. Semoga pengalaman ini bisa bermanfaat buat Anda semuanya

23 January 2015

  |  

Rahasia Supaya Anda Memiliki Bisnis Yang Menguntungkan

Bisakah anda menyebutkan beberapa bisnis yang menguntungkan yang ada disekitar anda? Lalu bisakah anda menyebutkan beberapa bisnis yang kurang atau tidak menguntungkan yang ada disekitar anda? Mana yang lebih banyak?

Berbicara soal bisnis tentunya yang menjadi target utama adalah bagaimana bisnis yang kita jalankan mampu memberikan keuntungan buat kita, semakin besar semakin baik. Saya yakin setiap bisnis pasti memberikan keuntungan, hanya saja besar kecilnya keuntungan tidak akan sama antara bisnis satu dengan yang lainnya. Kalaupun ada bisnis yang kurang atau bahkan tidak menguntungkan sama sekali sebenarnya bukan jenis bisnisnya yang tidak menguntungkan tapi management atau cara pengelolaan bisnis tersebut yang kurang baik sehingga bisnisnya tidak berjalan seperti yang diinginkan.

Sebagai contoh, coba perhatikan bisnis penjualan pulsa. Saat ini banyak penjual pulsa khususnya yang retail dimana bisnisnya makin sepi bahkan sudah banyak yang gulung tikar, lalu apakah bisnis penjualan pulsa tidak menguntungkan? Bisnis penjualan pulsa tetap menguntungkan jika dikelola dengan baik, ada teman saya yang dua tahun lalu mendirikan bisnis penjualan pulsa (server) yang dikelola dan dijalankan dengan system MLM. Saat ini omzet perbulannya lebih dari 1 milyar. Ini sebagai bukti bahwa sebuah bisnis tetap akan memberikan keuntungan jika dikelola dengan baik.

Lalu bagaimana caranya supaya sebuah bisnis mampu memberikan keuntungan yang maksimal? Ada beberapa step yang harus kita lakukan supaya bisnis yang kita jalankan termasuk bisnis yang menguntungkan.

Jalankan bisnis yang sesuai dengan passion anda

Mengapa harus sesuai dengan passion? Sebenarnya tidak harus, hanya saja ketika bisnis yang dijalankan sesuai dengan passion maka kita akan lebih enjoy dan menimati setiap prosesnya, akan lebih mudah mencari solusi ketika ada suatu permasalahan. Sebaliknya, kita akan lebih mudah bosan, malas, dan menyerah jika bisnis yang dijalankan tidak sesuai dengan passion kita. Tapi ada juga yang sukses meski bisnisnya tidak sesuai passion, tergantung pelaku bisnisnya juga.

Cari tempat yang strategis

Umumnya sebuah bisnis akan lebih sukses jika memiliki tempat yang strategis, karena mudah dilihat, dijangkau dan dikenal orang.

Buat diferensiasi

Apa sih diferensiasi itu? Maksudnya adalah bisnis anda harus mempunyai ciri khas tersendiri. Memiliki keunikan supaya mudah dihafal dan dikenal pelanggan. Misalnya anda jual bakso dengan ukuran yang lebih besar dari yang biasanya, atau menyajikan mie ayam diatas piring hot plate. Anda bisa juga mendekorasi bisnis dan perlengkan anda dengan warna orange sebagai warna dominan, yang penting orang jadi mudah teringat akan bisnis anda.

Rencanakan strategi pemasaran dengan matang

Strategi pemasaran adalah kunci utama kesuksesan bisnis anda, karena dengan strategi yang tepat bisnis anda akan berkembang lebih cepat dari yang biasanya. Buat program tertentu atau promo yang menarik untuk mendatangkan pelanggan, makin banyak pelanggan makin banyak keuntungan yang anda dapatkan. Anda bisa mencari beberapa tips pemasaran di internet untuk menyesuaikan dengan bisnis yang anda jalankan.

Managemen keuangan yang baik

Terakhir dan tak kalah penting adalah management keuangan. Banyak sekali bisnis yang sebenarnya menguntungkan tetapi terpaksa gulung tikar karena management keuangan yang buruk. Dari awal anda harus sudah mempersiapkan management keuangan yang baik seperti memisah uang bisnis dengan uang pribadi, membuat laporan dan neraca keuangan secara rutin untuk mengetahui dengan tepat berapa keuntungan dan bagaimana perkembangan bisnis yang anda jalankan.


Beberapa step diatas sebenarnya masih sangat sederhana dan basic sekali, anda bisa mengembangkannya sesuai kekreatifitasan anda supaya bisnis yang anda jalankan bukan hanya bisnis yang menguntungkan tapi juga termasuk bisnis yang berkembang.

13 January 2015

,   |  

Cara Pemasaran Usaha Kue Donat


Buat anda yang tertarik mendirikan usaha kue donat, ada beberapa cara yang bisa anda lakukan untuk memasarkan kue donat buatan anda. Di artikel ini akan saya share cara memasarkan kue donat yang praktis dan sederhana, cocok buat siapa saja khususnya pemula dibisnis kue donat ini.

Sebelumnya perlu kita ketahui bahwa dalam memasarkan atau menjual kue donat ada dua istilah yaitu cash atau beli putus dan konsinyasi atau titip jual. Sayangnya sedikit sekali toko yang mau membeli cash donat buatan kita, rerata maunya dengan system konsinyasi atau titip jual. Fee yang diberikan ke toko umumnya 20% dari harga jual, misal harga donat Rp 1.000 kita jual ke tokonya Rp. 800, jadi toko dapat laba Rp. 200 perdonat yang berhasil dijual. Yang perlu anda lakukan adalah menyeleksi toko mana saja yang ramai yang bisa kita ajak kerjasama, nah berikut ada beberapa tempat yang bisa anda pertimbangkan untuk menitipkan donat buatan anda :

Titip di kantin sekolah

Kantin sekolah khususnya anak-anak SD bisa dibilang tempat yang pas untuk menjual donat, yang penting buat tampilan donat anda menarik dan rasa yang manis karena anak-anak suka rasa manis. Dan yang lebih penting lagi harganya harus pas dikantong mereka. Anda bisa membuat variasi donat supaya lebih menarik seperti membuat sate donat, maklumlah anak SD kadang cepat bosan dengan bentuk-bentuk donat yang biasa saja, jadi kreatiflah untuk menarik perhatian mereka.

Titip di warung sekitar rumah

Selain kantin sekolah, anda juga bisa menitipkan donat di warung atau toko yang ramai, namun penjualan di toko atau warung biasanya tidak seramai penjualan di kantin sekolah, jadi anda harus pintar mencari toko yang benar-benar prospek untuk dititipi kue donat. Untuk menitipkan di warung feenya sama seperti fee ketika kita nitip di kantin sekolah, bedanya hanya pada jumlah toko yang mestinya lebih banyak dibanding kantin sekolah. Kalau di toko/warung sebaiknya jangan banyak-banyak, maksimal 10 kue donat saja pertoko untuk meminimalisir resiko kue donat tidak laku dan basi.

Titip di pasar

Titip kue donat dipasar sebenarnya sama seperti kita nitip di kantin atau warung, bedanya hanya pada harga yang kita berikan ke penjual, feenya lebih besar sekitar 30% dari harga jual. Kenapa mesti lebih besar? Karena kebanyakan orang yang beli dipasar bukan untuk dikonsumsi sendiri tapi untuk dijual lagi. Jadi penjual dipasar hanya untung Rp. 100 biji. Meskipun keuntungan yang kita dapat dari titip kue donat di pasar perbijinya sangat sedikit tapi karena kuantitasnya banyak maka keuntungannya bisa banyak juga. Ibaratnya gini, kalau kita titip ke warung biasanya 10 biji/ warung, kalau kantin biasanya 20 biji/kantin, nah kalau dipasar anda bisa nitip sampai 50 bahkan 100 biji/penjual dipasar.

Titip di penjual snack/kue pagi hari

Jika disekitar rumah anda ada penjual snack yang biasa berjualan dipagi hari, coba aja titip kue donat disana. Saya sendiri pernah titip kue ke penjual snack pagi hari, masing-masing saya titipin 5 biji dan kebetulan ada 10 penjual yang saya titipi. Biasanya 5 biji itu habis semua, jadi perhari omset penjualan kue donat dari penjual snack pagi hari saja mencapai 50 biji atau Rp. 40.000 perhari (50x800) dengan keuntungan Rp 15.000 perhari.


Dari beberapa pilhan diatas anda bisa memilih salah satunya sebagai cara memasarkan kue donat anda, kalau bisa ya semua kita titipin. Semakin banyak semakin baik, yang penting kita harus pintar memilih tempat-tempat yang akan kita titipin kue donat. Dari pengalaman saya diatas, saya mampu mendapatkan keuntungan jualan donat Rp. 450.000 perbulan dari 10 penjual snack pagi hari saja, belum dari kantin sekolah, belum dari pasar, belum dari warung. Kalau anda tanya ke saya dari ke empat tadi mana yang lebih prospek? sebenarnya semuanya punya prospek yang bagus,tapi saran saya untuk pemula sebaiknya kantin sekolah dan penjual snack pagi hari jangan pernah dilewatkan karena penjualannya bagus dan pembayarannya bisa tiap hari. Lalu bagaimana dengan warung dan pasar? Untuk titip dipasar butuh tenaga yang lebih banyak untuk pembuatan donat, kalau produksi masih sedikit sebaiknya gak usah dan untuk titip donat diwarung anda butuh tenaga lebih untuk mobilitas yang tinggi karena harus mengantar ke beberapa toko yang letaknya kadang berjauhan, selain itu pembayarannya tidak bisa setiap hari.

09 January 2015

,   |  

Memulai Usaha Kue Donat


Pada artikel ini saya akan memberikan sedikit uraian tentang langkah-langkah yang harus anda lakukan untuk membuka dan memulai usaha kue donat. Yang akan saya sampaikan disini sangat sederhana sekali sesuai pengalaman saya beberapa tahun yang lalu, jika anda mampu menguasai yang sederhana dan basic ini maka anda tidak akan kesulitan untuk memulai usaha donat pada level yang lebih tinggi lagi, perbedaannya hanya pada faktor resiko.

Oke, gak perlu berlama-lama pembukaannya. Jika anda serius ingin membuka usaha donat maka yang perlu anda siapakan adalah sebagai berikut :

Menentukan target pasar


Sebelum melangkah lebih jauh sebaiknya dari awal anda tentukan dulu target pasar yang akan anda tuju karena akan mempengaruhi banyak hal sepeti modal yang anda butuhkan, resep kue donat, cara pemasarannya dan lain-lain. Donat yang dijual di kantin sekolah tentunya beda dengan donat yang dijual di toko roti atau bahkan di mall. Kalau target pasarnya anak-anak SD maka yang diprioritaskan adalah harganya yang murah, beda dengan donat yang dijual di toko roti atau mall dimana yang diprioritaskan adalah rasa dan kualitas dan penampilannya. Jadi boleh dibilang anda mau membuat donat yang ekonomis atau donat yang eksekutif, silakan tentukan pilihan anda sebelum masuk ke langkah berikutnya.

Resep Kue Donat dan variasinya


Nah, jika anda sudah menetukan konsumen donat produksi anda selanjutnya buat resep yang cocok untuk target pasar anda. Seperti yang saya jelaskan diatas bahwa resep donat dengan target pasar anak-anak SD akan beda dengan resep donat dengan target pasar warung di kampung dan konsumen menengah keatas. Tapi perlu diingat bahwa siapapun target pasar anda sebaiknya rasa kue donat tetap harus dijaga, jadi harga murah tapi bukan murahan. Anda juga bisa mengkhususkan pada jenis donat tertentu atau juga bisa membuat variasi topping donat yang bermacam-macam supaya konsumen bebas memilih sesuai selera mereka.

Strategi Pemasaran Kue Donat


Setelah anda tahu siapa target pasarnya dan anda sudah punya resep donat yang pas selanjutnya pikirkan strategi pemasaran kue donat supaya bisnis kue donat yang anda jalankan mampu bertahan dan berkembang. Yang perlu anda ingat adalah persaingan usaha kue donat ini cukup tinggi, lihat saja di kantin-kantin sekolah … pasti sudah ada kue donat yang dijual disana, demikian juga di warung-warung disekitar rumah anda. Memang persaingan cukup tinggi namun bukan berarti tidak ada kesempatan dan peluang.

Nah, untuk mensiasatinya anda bisa melakukan ATM (amati, tiru, modifikasi). Jadi coba amati produk donat saingan anda, perhatikan apa yang jadi kelebihan dan kekurangannya, selanjutnya tiru kelebihannya dan modifikasi supaya produk donat anda punya nilai lebih dibanding dengan donat yang lainnya.